1. 25 Tips Desain Grafis Terbaik untuk Pemula

25 Tips Desain Grafis Terbaik untuk Pemula

tips desain grafis

Tingkatkan rasa percaya diri dan inspirasi desain grafis dengan tips yang menginspirasi dari Canva.

Entah Anda menciptakan grafis untuk media sosial atau mendesain sebuah undangan untuk event yang akan berlangsung, pengaplikasian desain grafis sangatlah luas dan serbaguna. Dari memasangkan font dan skala, menerapkan clipart(terbuka di tab atau jendela baru) unik, menyusun bagan organisasi(terbuka di tab atau jendela baru), sampai penjajaran dan ruang putih, segi dunia desain itu kompleks. Saatnya belajar desain grafis pemula, mulai dari ide desain hingga cara mendesain yang baik dan benar, berdasarkan penjelasan di bawah ini!

01. Demi font, batasi jenis huruf Anda

Ketika memilih jenis huruf atau font untuk heading, subtitle, dan teks body, gunakan font yang mudah dibaca untuk ide desain grafis yang sederhana dan efektif. Ternyata mata merasa terlalu sulit untuk memindai jenis huruf dalam jumlah banyak, jadi tetapkan pada koleksi font-font yang sederhana. Desain ini mengggunakan variasi dari keluarga font Aileron, sebuah jenis huruf sans serif geometris yang sederhana dan aestetis modern.

02. Jangan takut dengan skala

Aplikasikan tips desain berdasarkan skala pada tipe, bentuk, hingga fitur komposisional yang membantu menekankan proporsi. Gunakan warna-warna yang pantas untuk memperluas penggunaan tehnik ini sementara itu juga pastikan jenis hurufnya cocok sehingga tampilannya bagus ketika ditinggatkan ukurannya. Disini, Raleway untuk kata ‘Skala’ sangat kuat dan lantang dengan bentuk huruf yang jelas.

03. Hargai ruang dari elemen yang lain

Gunakan spasi huruf untuk memenuhi ruang mati, mensejajarkan teks, atau meringkaskan kata-kata yang terlalu memakan banyak ruang. Meski pun begitu, hati-hati untuk tidak mengurangi ruang spasi huruf terlalu banyak sampai tidak bisa dibaca, atau meningkatkannya terlalu banyak sampai huruf menempel satu sama lain. Disini, spasi huruf berkurang pada kata ‘Respect dan memberikan efek ringkas, sebagai sebuah representasi visual dari ruang, atau kurang karenanya.

04. Cerdaslah dengan warna-warna Anda

Pilihlah sebuah skema warna yang memiliki 1-3 warna primer dan tambahan 1-3 warna sekunder yang kontras dan melengkapi satu sama lain. Gunakan tone yang berbeda pada warna yang sama untuk konsistensi dengan menyesuaikan kecerahan untuk kontras. Jenis huruf yang baik akan membutuhkan perbedaan melawan latar belakang berwarna. Disini, warna aqua terang offset melawan latar belakang hutan hijau untuk kejelasan dan kemudahan dalam dibaca.

05. Bersih, kering, jelas

Memompa kontras dengan mengatur kecerahan dari gambar latar belakang sehingga offset dengan warna teks, membuat desain jelas dan mudah untuk dibaca. Ini adalah cara yang bagus untuk mengaplikasikan teks warna merah atau hitam diatas gambar guna membentuk sebuah efek ‘memotong’ yang kuat.

06. Font juga punya perasaan

Pilih jenis huruf yang bernyanyi dengan lagu dari konten Anda. Jenis huruf dengan ujung bulat biasanya ramah catatan, Quicksand digunakan disini;) font ujung-geometris garis keras (sans serif) yang tajam dan kuat; sementara serif menyampaikan tampilan elegan dan canggih.

07. Menciptakan urutan dengan penjajaran

Aplikasikan sebuah garis atau hiasan untuk menyeimbangkan desain dan komposisi. Disini, sebuah garis dari kiri teks memberikan mimik dan garis margin dan jangka dari teks yang diblok.

08. Tetap sederhana

Tetap sederhana, tapi jangan lupa dengan dasar Anda. Pastikan setiap elemen memiliki alasan untuk berada didalam desain dan tetap jaga nomer penggunaan dari font, warna, bentuk dan bingkai seminimum mungkin. Gunakan kombinasi warna tonal yang kontras pada teks agar tajam dan mudah dibaca. Gunakan bingkai padat untuk menampung salinan Anda sementara meluaskan struktur komposisional dari desain

09. Sulap multi-halaman

Cara yang paling mudah untuk memastikan kesatuan aestetis di sepanjang sebuah dokumen atau presentasi adalah dengan menduplikat halaman kemudian mengedit teks dan mengganti gambarnya

10. Kreatifitas dan keorisinilan

Dorong kemampuan kreatifitas dan keahlian desain grafis Anda untuk mencapai grafis orisinil. Jadilah inventif dan eksperimental dan pemilih dan mengkombinasikan jenis huruf dan filter yang berbeda. Hindari tren dan buatlah desain yang sesuai dengan gaya unik Anda, tinggalkan cap personal pada karya Anda

11. Gunakan hierarki untuk mengurutkan konten Anda

Fitur dominan yang paling visual pada desain seharusnya menjadi bagian paling penting dari pesan. Gunakan warna atau skala pada grafis untuk melihat bagaimana itu membuat perbedaan elemen hierarki dan apa yang menarik perhatian pertama kali.

12. Bermain dengan simetris

Gunakan garis horizontal dan vertikal untuk menyesuaikan dengan elemen desain yang lain. Untuk keseimbangan dan proporsi, pastikan ketebalan elemen cocok dengan ketebalan dari font.

13. Relaksasikan mata Anda sesekali

Isi ulang baterai kreatifitas Anda dengan beristirahat. Relaksasi menambahkan energi dan produktivitas, jadi jalan-jalanlah, beli sesuatu untuk dimakan, duduk-duduk di taman untuk menyegarkan otak dan merevitalisasi pandangan.

14. Simpan dalam keluarga

Buatlah sebuah keseragaman visual dengan mengaplikasikan satu jenis huruf atau font keluarga pada teks. Gunakan sebuah jenis huruf atau font keluarga yang memiliki beberapa variasi pilihan, seperti italic, tebal, padat, untuk tetap mempunyai banyak pilihan. Gambar ini mengkombinasikan Libre Baskerville Bold, Light dan Italic.

15. Ruang putih yang menakjubkan

Buatlah desain cair oleh kata-kata disekitar dengan ruang putih yang menjadi elemen bernapas. Pengaplikasian ruang disekitar kotak teks, gambar dan elemen grafis yang lain membuat desain mudah untuk dibaca. Ini juga lebih menarik perhatian dibandingkan komposisi yang berantakan.

16. Lakukan penelitian sebelum Anda menceburkan diri

Pastikan Anda memiliki semua detail yang dibutuhkan sebelum memulai untuk menulis atau menggambar. Pelajari, baca, teliti, sumber. Entah itu material yang bersangkutan dan objek atau informasi dan fakta, proses penelitian akan menjamin lebih banyak hasil yang matang.

17. Buatlah sebuah papan mood

Gunakan sebuah grid untuk papan mood sederhana dan mudah yang terisi dengan koleksi dari gambar, warna swatch dan potongan visual yang lain. Praktek ini akan membantu Anda menemukan palet warna umum atau tema yang nantinya dapat diaplikasikan pada sebuah proyek.

18. Meniru dan menciptakan

Gunakan aliran sosial Canva atau situs inspirasi untuk menemukan desain yang Anda sukai. Ulangi jenis perawatannya, filter foto atau tata letak umumnya pada konten Anda.

19. Perhatikan event yang terjadi di sekeliling Anda

Jaga kesegaran pikiran Anda dengan event yang sedang terjadi untuk menginspirasi dan mempengaruhi baik pekerjaan dan cara Anda bekerja. Ikuti situs berita yang relevan pada jaringan sosial untuk mendapatkan informasti penting dan aktual dan tetap update dengan pengetahuan umum terbaru.

20. Bepikirlah secara out of the box

Kebanyakan oang-orang kreatif berpikir dengan cara out of the box. Jangan gunakan ikon atau simbol tipikal yang Anda lihat dimana-mana untuk merepresentasikan topik Anda. Teliti, sketsa, dan cetak ikon yang baru dan orisinil guna berkomunikasi secara visual dengan penonton Anda.

21. Kontras adalah kunci

Kontras adalah salah satu bagian paling penting pada desain untuk mood, keterbacaan dan membuatnya menonjol. Gunakan sebuah latar belakang palet warna yang kontras, font dan grafis. Gunakan filter foto untuk memperluas ruang positif/negatif pada sebuah gambar dan aplikasikan hitam atau putih untuk menyalin guna membentuk kontras maksimum melawan gambar latar belakang. Aturan yang utama adalah jika Anda menggunakan warna cerah/terang pada latar belakang, maka Anda harus mengaplikasikan sebuah font berwarna gelap (begitu pun sebaliknya).

22. Mencerahkan grafis Anda

Buatlah dama dan dampak dengan grafis yang menarik perhatian. Pastikan warna Anda tidak berdarah bersama dengan memilih warna-warna yang kontras antara satu dan yang lainnya.

23. Bawalah buku catatan, selalu

Entah di kereta, di kantor atau ketika sudah ingin tertidur, inspirasi bisa datang dimana saja kapan saja, menjadi selalu siap adalah hal yang penting. Simpan sebuah buku untuk menggambar atau mencatat ide dan kembalilah ke corat-coret Anda ketika waktunya tiba untuk berkarya.

24. Trial & Error

Semua orang membuat kesalahan dan terkadang itulah bagian yang paling penting dalam pengalaman belajar. Desain adalah soal trial dan error, jadi terus dorong desain Anda sampai pada batasnya karena proses kreatif seringnya tidak pernah komplit. Tidak suka dengan apa yang Anda lihat? Tombol ‘undo’ selalu menjadi teman yang baik.

25. Tidak ada foto telanjang

Kita tidak sedang membicarakan tentang konten gambar disini, kita membicarakan soal tata letak. Mensejajarkan gambar dengan grid atau bingkai membuat desain terlihat lebih profesional.

26. Kemahiran. Namun tidak berlebihan.

Pastikan semua elemen sudah sejajar dengan tepat, teks mudah dibaca, kontras yang cukup, dan ruang memberikan fitur desain yang cukup untuk bernapas.

Giliran Anda

Ingat: jadilah kreatif, langgar aturan, dan dorong keahlian desain Anda dengan memunculkan ide baru serta inovatif lewat tips desain ini. Pada akhirnya, desain grafis adalah tentang eksplorasi dan eksperimen. Selamat mencoba!

Artikel terkait

Lihat semua

Wujudkan ide Anda dalam hitungan menit.

Ekspresikan diri Anda dengan program desain termudah di dunia.