Dalam dunia pendidikan yang dinamis, beberapa tahun terakhir ini telah mengajarkan kita bahwa perubahan itu tidak pernah berhenti. Kelas tradisional berkembang dengan pesat berkat kekuatan perubahan dari AI (kecerdasan buatan). Kami tidak hanya mengamati perubahan tersebut – seperti yang telah disampaikan sebelumnya⁠(terbuka di tab atau jendela baru), kami secara aktif berinvestasi dalam bidang ini untuk memastikan kelas di seluruh dunia memiliki akses terhadap alat bantu terbaru, teraman, dan paling berdampak.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang perasaan para pengajar mengenai pesatnya peningkatan AI, kami baru saja menyurvei 1.000 pengajar di seluruh AS tentang bagaimana mereka menerima atau menolak teknologi baru ini. Sekarang kami sangat bersemangat untuk mengungkap beberapa wawasan menarik dari penelitian ini yang menjelaskan perkembangan kelas modern – dan peran AI di dalamnya.

Para pengajar sangat bersemangat, tetapi mereka tidak yakin harus mulai dari mana

Penelitian kami mengungkap paradoks menarik dalam komunitas pendidikan: para pengajar sangat antusias untuk menerapkan AI ke dalam metode pengajaran mereka, tetapi terdapat hambatan pengetahuan yang menghalanginya.

78% pengajar berminat menerapkan AI ke dalam kelas. Jadi jelas bahwa mereka sangat bersemangat dengan potensi AI. Para pengajar mencari cara untuk menyempurnakan pelajaran, menumbuhkan kreativitas, dan mengurangi pekerjaan administrasi manual.

Namun, 93% pengajar mengaku tidak tahu harus mulai dari mana untuk menggunakan alat bantu ini, yang menunjukkan bahwa pengajar membutuhkan lebih banyak dukungan agar dapat mengikuti pesatnya perkembangan teknologi. Hasil penelitian ini secara jelas menyoroti antusiasme yang tinggi di antara pengajar untuk menjelajahi potensi AI dalam kelas mereka, dan kita perlu bekerja sama demi menjembatani hambatan pengetahuan serta memberikan dukungan yang dibutuhkan para pengajar.

Kami sangat bersemangat untuk meluncurkan serangkaian fitur AI⁠(terbuka di tab atau jendela baru) untuk pelajar dan pengajar, yang menurut kami akan membantu mengatasi hambatan pengetahuan tersebut. Dibuat dengan kesederhanaan, aksesibilitas, dan keamanan, fitur-fitur AI ini menjadi titik awal yang sempurna bagi para pengajar yang ingin menjelajahi teknologi baru serta dampaknya bagi pendidikan dan pengajaran.

Meningkatkan produktivitas dan kreativitas kelas, serta mengurangi beban kerja

Meskipun belum berpengalaman menggunakan alat bantu AI generatif, para pengajar dengan cepat menyadari dan mengapresiasi manfaatnya. Pembelajaran ini mewakili perubahan yang lebih luas dalam pendidikan – yang melampaui kelas tradisional dan menyambut potensi AI sebagai pemicu inovasi. Kami sangat bersemangat dengan fakta bahwa mayoritas pengajar setuju AI mengubah kelas mereka:

• 60% pengajar setuju bahwa AI telah memicu ide-ide inovatif untuk meningkatkan produktivitas pelajar. Ini menunjukkan bagaimana AI mengubah metode pengajaran, mendukung pengajar agar menjelajahi cara baru untuk meningkatkan keterlibatan pelajar.
• 59% pengajar setuju bahwa AI mengembangkan kreativitas pelajar. AI muncul sebagai alat bantu canggih untuk menginspirasi dan mengembangkan kreativitas dalam setiap pembelajar.
• 56% pengajar setuju bahwa AI menyederhanakan hidup mereka dengan mengurangi beban administratif. AI menyederhanakan pekerjaan, yang memungkinkan pengajar fokus pada hal utama: mendidik dan menuntun generasi berikutnya.
  

Para pengajar juga sangat optimis mengenai dampak positif AI terhadap pelajar dengan kebutuhan pembelajaran yang berbeda, dengan 72% responden setuju bahwa teknologi ini dapat membantu pembelajaran bahasa, dan 67% setuju bahwa teknologi ini dapat mendukung aksesibilitas universal. AI berpotensi memberikan dampak besar terhadap cara pengajar mempersonalisasi konten untuk memenuhi kebutuhan setiap pelajar, di mana pun tahapan pembelajaran mereka.

Perkembangan peran teknologi di kelas

Studi ini juga mengonfirmasi peningkatan pentingnya peran teknologi di kelas, dengan 92% pengajar menggunakan aplikasi atau layanan dalam pengajaran mereka, dan 78% menggunakan aplikasi tersebut setidaknya setiap minggu. Dalam pendidikan modern, teknologi tidak hanya sebagai pelengkap; melainkan telah menjadi bagian penting dalam alat bantu pengajaran, memungkinkan pengajar berinteraksi dengan pelajar dalam cara yang lebih interaktif dan berarti.

Untuk memahami kelas modern secara lebih mendalam, kami mencari tahu bagaimana pengajar menggunakan AI generatif sejauh ini. Penggunaan yang paling sering, yakni:

• Membuat bahan ajar (43%): Hampir separuh pengajar menggunakan AI untuk mendesain dan mengembangkan bahan ajar. Angka ini jauh melampaui rencana pembelajaran tradisional – AI membantu membuat konten memikat dan khusus yang sesuai dengan berbagai gaya pembelajaran.
• Kolaborasi kreatif/berkarya bersama (39%): Pengajar menggunakan AI sebagai pemicu kreativitas bersama, yang memungkinkan para pelajar berpartisipasi aktif dalam membuat konten, memecahkan masalah, dan menghasilkan ide.
• Menerjemahkan teks (36%): Di dunia saat ini, bahasa seharusnya tidak menjadi penghalang untuk belajar. AI membantu mengatasi hambatan bahasa, memungkinkan pengajar menerjemahkan dan mengadaptasi konten agar dapat menjangkau audiens yang lebih luas.
• Mengumpulkan dan membuat ide (35%): Para pengajar menggunakan alat bantu yang didukung AI untuk menginspirasi sesi curah pendapat dan menghasilkan berbagai ide inovatif yang memicu rasa ingin tahu, serta pemikiran kritis di antara para pelajar.
  

Kami juga mencari tahu apa yang paling diminati para pengajar saat menggunakan AI seiring dengan terus berkembangnya teknologi:

• Menyederhanakan bahasa (67%): Para pengajar tertarik untuk membuat bahasa atau konsep yang rumit menjadi lebih mudah diakses dan dipahami oleh pelajar.
• Visualisasi data (66%): Memvisualisasikan data sangat penting untuk meningkatkan pemahaman, dan AI dapat mengemban peranan penting untuk membuat data yang rumit menjadi lebih mudah diakses dan menarik.
• Karya seni generatif (63%): Para pengajar tertarik menjelajahi cara AI dapat menginspirasi ekspresi artistik dan menghidupkan ide mereka secara visual.
• Mengedit gambar dan video (63%): Potensi AI untuk meningkatkan kreasi konten sangat sesuai dengan kebutuhan pengajar untuk membuat bahan ajar yang lebih dinamis dan interaktif.
• Merangkum informasi (62%): Kemampuan AI untuk meringkas berbagai informasi menjadi rangkuman singkat sejalan dengan tujuan pengajar untuk meningkatkan pembelajaran yang efisien.
  

Kami baru saja membagikan pendekatan tentang cara mengintegrasikan AI di kelas⁠(terbuka di tab atau jendela baru) dengan fokus utama pada keamanan dan privasi komunitas pendidikan kami. Dengan mengintegrasikan teknologi baru tersebut ke dalam platform kami dan menjamin akses gratis bagi Canva untuk Pendidikan secara bertanggung jawab, kami dapat menciptakan masa depan yang memungkinkan pendidikan disesuaikan agar memenuhi seluruh kebutuhan pelajar, yang mendukung mereka mencapai potensi penuhnya.

Membuka masa depan

Sinergi antara antusiasme pengajar dan dukungan teknologi adalah tempat terjadinya keajaiban AI dalam dunia pendidikan. Kami tahu bahwa Canva kemungkinan menjadi interaksi pertama para pengajar dengan teknologi ini dan kami akan mengemban tanggung jawab tersebut dengan serius. Selain itu, kami berkomitmen untuk menjembatani perbedaan pengetahuan AI dan menjadikan AI sebagai kekuatan yang aman, mudah diakses, dan transformatif dalam ruang kelas di seluruh dunia. Kami sangat bersemangat untuk terus berinvestasi di bidang ini sekaligus terus berupaya membuat masa depan pendidikan yang dinamis.

Klik di sini⁠(terbuka di tab atau jendela baru) untuk mempelajari lebih lanjut tentang Canva untuk Pendidikan.

Ketahui informasi terbaru dengan buletin bulanan kami!Mulai dari berita dan pengumuman terkini, hingga cerita dan wawasan, bergabunglah dalam komunitas kami untuk mendapatkan informasi terbaru yang dikirimkan langsung ke kotak masuk Anda.